Maling Motor Sesuai Pesanan
jpnn.com - BALIKPAPAN - Erwin, pelaku pencurian motor yang tertangkap warga, Sabtu (10/1) lalu, mencuri motor sesuai pesanan pembeli. Hal ini berdasarkan bukti, sebelum melakukan pencurian, Erwin berkomunikasi dengan seseorang yang berdomisili di luar Kota Balikpapan terkait pesanan motor.
Hal ini sesuai dengan keterangan yang diberikan Kapolsek Balikpapan Utara H Sarbini melalui Panit Reskrim Polsek Balikpapan Utara, Ipda Hadi Purwanto setelah melakukan pemeriksaan secara mendalam terhadap Erwin.
“Setelah ada omongan, baru motor itu mau dikirim oleh Erwin dan Agus ke luar Balikpapan. Kami perdalam lagi pengembangan terhadap pelaku,” ungkap Hadi, seperti dilansir dari Balikpapan Pos (Grup JPNN), Minggu (11/1).
Sementara itu, Erwin mengaku otak pelaku dari aksi curanmor ini ialah Agus. Temannya yang kini telah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) anggota kepolisian, sehingga ia tidak tahu akan dibawa ke mana motor curian itu.
“Waktu ngambil itu, memang ada saya. Maksudnya saya cuma nemanin aja Mas, yang ngambil dan ngerencanain ngambil motornya si Agus. Saya juga nggak tahu sekarang dia ke mana,” ujar pria yang hanya mengenyam pendidikan hingga tingkat SMP ini.
Dikatakan, setelah berhasil mencuri motor Yamaha Bison bernopol KT 3704 YL, ia juga tidak mendapat apa-apa dari Agus, begitu pula terkait pesan singkat yang ada di HP-nya yang berisi akan menjual motor yang dicurinya tersebut kepada seseorang.
“Yang pakai HP saya itu si Agus Mas, saya nggak tahu. Memang, katanya sih motornya mau dijual sama temannya. Tapi saya nggak kenal sama temannya dia,” ujar Erwin.
Kini Erwin harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di tahanan Mapolsek Balikpapan Utara, ia dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.
BALIKPAPAN - Erwin, pelaku pencurian motor yang tertangkap warga, Sabtu (10/1) lalu, mencuri motor sesuai pesanan pembeli. Hal ini berdasarkan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang