Malu, Jaksa Penilep Handphone Minta Dimutasi
jpnn.com - JAKARTA - Jaksa di Kejaksaan Negeri Probolinggo berinisial D yang terekam closed circuit television (CCTV) menilep handphone di Mahkamah Konstitusi (MK) tak kuat menanggung rasa malu. Karenanya, Jaksa D meminta dipindah dari tempatnya bertugas saat ini.
Pelaksana Tugas Jaksa Agung Muda Pidana Umum bidang Pengawasan (Jamwas) Mahfud Manan, sejauh ini memang belum ada sanksi untuk Jaksa D. Hanya saja, Jaksa D memang minta dipindah karena malu.
"Iya sudah (selesai, tidak ada sanksi). Namun yang bersangkutan karena malu minta dipindah," kata Mahfud kepada wartawan di Kejaksaan Agung, Jumat (20/9).
Mahfud yang juga JAksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) itu menambahkan, Kejaksaan belum melihat adanya penyimpangan yang dilakukan jaksa D. Menurutnya, dari rekaman CCTV tidak ada niat yang bersangkutan untuk mencuri.
"Kita belum melihat adanya penyimpangan, bukti dia mau mencuri tidak kelihatan. Kita sudah lihat CCTV, tidak ada niat untuk mencuri," katanya.
Hanya saja, lanjut dia, D mengira itu merupakan HP temannya. "Kebetulan HP-nya sama," terangnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Jaksa di Kejaksaan Negeri Probolinggo berinisial D yang terekam closed circuit television (CCTV) menilep handphone di Mahkamah Konstitusi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living