Maluku Utara Bagian Penting dari Perjalanan Sejarah Jalur Rempah Nusantara
jpnn.com, TIDORE - Maluku Utara dikenal dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah, khususnya rempahrempah.
Aktivitas yang dilakukan di masa lampau membuat jalur perdagangan rempah makin ramai di Bumi Moloku Kie Raha itu.
“Maluku Utara adalah Titik Nol dari Jalur Rempah Dunia,” ujar Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin dalam sambutannya pada Pembukaan Seminar Nasional Melacak Jalur Peradaban Rempah Dunia yang diselenggarakan di Kantor Wali Kota Tidore Kepulauan, Tidore Kepulauan, Kamis (11/5).
Wapres mengatakan wilayah Maluku Utara merupakan bagian penting dari perjalanan sejarah Jalur Rempah Nusantara.
Sehingga kejayaan sebagai jalur rempah di masa lampau menjadi pemantik semangat dalam membangun kembali kejayaan rempah di Maluku Utara.
“Kesuksesan masa silam hendaknya bukan semata hikayat untuk anak dan cucu kami, melainkan juga menjadi pengobar semangat untuk menghidupkan kembali kejayaan Bumi Maluku Utara,” jelas Wapres.
Lebih lanjut, Wapres mengungkapkan rempah tidak hanya sebagai komoditas unggulan bidang ekonomi, tetapi menjadi bagian dari sejarah peradaban yang plural.
“Saya memandang bahwa rempah ini tidak hanya sekadar komoditas unggulan ekonomi global,” tutur Wapres.
Wapres Ma'ruf Amin mengatakan wilayah Maluku Utara merupakan bagian penting dari perjalanan sejarah Jalur Rempah Nusantara.
- Mendes Yandri Ajak Kader Muhammadiyah Bersinergi Memajukan Seluruh Desa di Indonesia
- Wamendes Riza Patria Ingatkan Bela Negara Merupakan Tugas Seluruh Komponen Bangsa
- Mendes Yandri Sebut Alokasi Dana Desa untuk Ketahanan Pangan Tak Boleh Kurang 20 Persen
- Hadiri Kick Off HKSN 2024, Mendes Yandri Ajak Masyarakat Suburkan Jiwa Gotong Royong
- Menbud Fadli Zon Sampaikan Pesan Kebangsaan, Logo Kementerian Kebudayaan Diluncurkan
- Mendes Yandri Menilai Keberhasilan Desa Inovasi Wujud Implementasi Asta Cita Nomor 6