Maluku Utara Mulai Berbenah, Bergerak Menuju Daerah Kepulauan Ramah Disabilitas

jpnn.com, MALUKU UTARA - Komnas Disabilitas melakukan kunjungan kerja di beberapa daerah di Maluku Utara. Di antaranya, Kabupaten Halmahera Utara, Morotai dan Kota Ternate.
Kunjungan itu dalam rangka pemantauan, evaluasi, advokasi serta kerja sama dengan berbagai stakeholder terkait pelaksanaan penghormatan, pelindungan serta pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas utamanya berkaitan dengan pendidikan, kesehatan, sosial, pariwisata dan pendataan.
Semua itu merupakan hak penyandang disabilitas yang saling berkaitan satu dan lainnya.
SLBN Tobelo dan SLBN Morotai dalam dengar pendapat menyebutkan bahwa kendala dan permasalahan seperti sarana dan prasarana belajar, SDM tenaga pendidik serta biaya transportasi menjadi fakta yang harus segera mendapatkan perhatian.
Semua masalah itu sangat berpengaruh dalam proses belajar-mengajar dan berdampak pada output pendidikan di sekolah luar biasa.
Daerah kepulauan yang daratannya dihubungkan melalui transportasi laut memberikan beban biaya tersendiri bagi orang tua disabilitas di samping kebutuhan pokok lainnya yang harus terpenuhi.
Bila siswa SLBN di pulau yang sama, sekolah tersebut meski ditempuh dengan jalur darat, yang jauhnya.
Jarak tetap menjadi beban ongkos tersendiri yang harus ditanggung oleh orang tua dari siswa anak disabilitas.
Jarak tetap menjadi beban ongkos tersendiri yang harus ditanggung oleh orang tua dari siswa anak disabilitas.
- YIPB Bareng Grab & OVO Menghadirkan MBG untuk SKH di Tangerang Raya
- Longboat Membawa 5 Orang Tenggelam, 3 Penumpang dalam Pencarian
- Pesantren Jalan Cahaya Hadirkan Dakwah Inklusif bagi Penyandang Disabilitas
- Rano Sebut Bansos untuk Lansia-Disabilitas agar Tak Pinjam ke Bank Keliling
- Bea Cukai Ternate Berantas Rokok Ilegal Lewat 3 Operasi Penindakan di Malut, Ini Hasilnya
- Garudafood Gandeng Sekolah Relawan Salurkan Al-Qur’an Braille untuk Pelajar Disabilitas