'Mama Menyuruhku Masuk Kamar, Berkencan dengan Tamu'
Saat itu ia diminta duduk di meja kasir, menghitung seluruh tagihan dari tamu yang datang.
Profesinya sebagai kasir ia jalani hingga dua bulan. Memang saat itu dia sudah mengetahui seperti apa usaha ibunya itu. Namun, dia hanya bisa diam.
Sekitar bulan Maret 2012, dia mulai mendapat perlakuan keji. Saat itu, tamu yang datang ke lokalisasi mendadak ramai. Sementara pekerja di kafe milik ibunya itu tidak cukup melayani tamu. Ibunya pun menyuruhnya memanggil tamu yang ada di depan.
Dengan mengenakan celana jeans ketat dan baju kaos longgar, ia hanya berdiri di depan kafe milik ibunya.
"Mama sempat marah karena aku hanya berdiri. Malam itu aku disuruh memanggil tamu supaya datang ke kafe," kisahnya.
Malam itu dia disuruh menemani tamu yang minum, namun belum melayani tamu. Waktu itu dia menolak. Dua minggu berselang, dia kemudian diminta ibunya menemani tamu di kamar.
"Aku kira cuma disuruh menemani ngobrol, ternyata aku disuruh melayani nafsu tamu itu," lirih Rose.
Sebenarnya, Rose berusaha menolak, namun perlawananmya tak berarti karena kalah kuat dengan tamu tersebut. Apalagi saat berontak, tak ada yang membela.
SIMALUNGUN - Keinginan tiga perempuan warga Depok, Provinsi Jawa Barat, untuk melarikan diri dari lokalisasi Bukit Maraja, Nagori Marihat Bukit,
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan