Mama Yuni Curhat, Sandiaga Uno Sebut Soal Rojali
jpnn.com, JAKARTA - Mama Yuni, perajin anyaman dan Noken Arborek mencurahkan isi hatinya di hadapan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.
Saat itu, Sandiaga Uno sedang mengunjungi Desa Arborek, Raja Ampat, Papua.
Mama Yuni mengeluhkan soal kurang dikenalnya karya mereka.
Dia mengatakan selama pandemi ini tidak ada pameran di kabupaten. Sedangkan apabila berjualan online, ongkos kirimnya terlalu mahal.
"Sebelumnya ada pameran di kabupaten sehingga kami bisa jual di sana, tetapi sekarang ini karena pandemi tidak ada pameran maka penjualan juga tidak ada," ungkap Mama Yuni.
Dia mengaku selama pandemi Covid-19 penjualan souvenir khas Desa Arborek tidak laku sama sekai.
Sementara itu, wisatawan yang datang juga jarang membeli produknya dan hanya meminjam untuk berfoto saja.
Mama Yuni pun meminta kepada Sandiaga Uno untuk membantu memasarkan kerajinan warga Desa Arborek.
Mama Yuni, perajin anyaman dan Noken Arborek mencurahkan isi hatinya di hadapan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Gus Ipul, Sandiaga Uno hingga Jenderal Dudung Berpotensi Jadi Ketum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara
- Sandiaga Uno Minta RSI Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta
- Kunjungi Kedai Saat Kopi di Surabaya, Sandiaga Uno: Konsepnya Unik
- WATERBOMB Festival Hadirkan Sensasi Musik dan Perang Air untuk Penggemar K-Pop