Manajemen Kurang Responsif Sikapi Kondisi Sriwijaya FC
jpnn.com, JAKARTA - Manajemen dinilai kurang responsif menyikapi kondisi Sriwijaya FC saat ini. Sebab, Yu Hyun Koo dkk tidak kunjung latihan setelah libur sejak 11 Agustus lalu.
Padahal, kondisi tim berjuluk Laskar Wong Kito sedang terpuruk. Mereka berada di peringkat ke-12 klasemen sementara Liga 1 2018 atau hanya terpaut lima poin dari penghuni zona merah, Perseru Serui (21 poin).
"Manajemen harusnya responsif dengan kondisi Sriwijaya FC saat ini. Tim ini tidak sedang di papan atas melainkan di zona bawah. Jadi, tim harus latihan lebih ekstra agar bisa mengejar ketertinggalan poin. Bukan malah
bersantai seperti saat ini apalagi ada pemain baru yang butuh penyesuaian," ungkap legenda Sriwijaya FC Ferry Rotinsulu ketika dihubungi kemarin (30/8).
Sebagaimana diketahui, tim pelatih Sriwijaya FC sudah memiliki program setelah tim libur sejak 11 Agustus lalu. Dalam rencana Coach Subangkit, pemain akan kembali
latihan 20 Agustus. Jika sesuai skenario, maka jatah latihan tiga pekan.
Subangkit membagi dalam tiga fase latihan. Minggu pertama dihabiskan untuk kembalikan kondisi fisik pasca libur. Kemudian dilanjutkan dengan pemahaman taktik dan strategi untuk dua pekan sisa.
Latihan itu diharapkan dilakukan di Solo atau Jawa Timur. Karena fasilitas di Palembang dipakai Asian Games 2018. Untuk ketahui progres pemain, dua uji coba telah disusun dengan melawan tim peserta Liga 2.
Manajemen dinilai kurang responsif menyikapi kondisi Sriwijaya FC saat ini. Sebab, Yu Hyun Koo dkk tidak kunjung latihan setelah libur sejak 11 Agustus lalu.
- Sriwijaya FC Pecat Coach Yoyo
- Pelatih PSMS Yakin Bisa Redam Permainan Sriwijaya FC
- Bertandang ke Medan, Pelatih Sriwijaya FC Pastikan Pemainnya Tak Pura-pura Cedera saat Unggul
- Sriwijaya FC Gelar Laga Uji Coba Sebelum Hadapi PSMS Medan
- Liga 2 2023/2024 Hari Pertama: Persiba Bernasib Buruk, Duo Jatim Menang
- Liga 2 2022 Dihentikan, Sriwijaya FC Kecewa Berat, Begini Pernyataannya