Manajer Lakukan Perbuatan Terlarang, CEO Alibaba Geram
jpnn.com - Alibaba Group Holding Ltd. memecat seorang manajer yang dituduh melakukan pemerkosaan terhadap salah satu karyawan wanita di perusahaan.
Kasus itu terungkap setelah korban membuka kejadian tersebut pada 2 Agustus dan menjadi viral di medsos.
Sementara itu, dua manajer lain yang melakukan kesalahan dalam menangani tuduhan tersebut telah mengundurkan diri.
Salah satunya Li Yonghe yang bulan lalu ditunjuk untuk memimpin divisi baru yang mengawasi sebagian besar bisnis non-ritel Alibaba.
Insiden pelecehan seksual tersebut juga melibatkan klien eksternal dan beberapa eksekutif ketika minum-minum di Jinan.
Chief Executive Officer Daniel Zhang dalam memo internal meluapkan emosi di jaringan intranet Alibaba dan berjanji untuk meningkatkan perlindungan bagi karyawan wanita di seluruh perusahaan.
"Di balik keprihatinan mendalam semua orang tentang insiden itu, bukan hanya simpati dan kepedulian terhadap rekan yang trauma, tetapi juga kesedihan yang luar biasa atas tantangan dalam budaya Alibaba," tulis Zhang.
“Insiden ini merupakan penghinaan bagi semua Aliren. Kami harus membangun kembali, dan kami harus berubah,” lanjut dia.
Alibaba Group Holding Ltd. memecat seorang manajer yang dituduh melakukan pemerkosaan terhadap salah satu karyawan wanita di perusahaan.
- Guru Les di Palembang Ditangkap Gegara Pelecehan Seksual terhadap Murid
- Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
- Gelar Aksi di Mabes Polri, Sakral Desak Mantan Kepala Daerah di Dumai Ini Segera Diproses Hukum
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya
- Mahasiswi Mengaku Korban Pelecehan Seksual Manajer BUMN Cabut Laporan, Alasannya
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis