Manajer MU Ingatkan PSSI Tidak Melawan Pasar

jpnn.com - jpnn.com - Manajemen klub beramai-ramai menolak regulasi tentang pemain asing 2+1 atau dua pemain asing non-Asia dan satu pemain asing dari Asia di Indonesia Super League (ISL) 2017 mendatang. Madura United menjadi yang paling keras menolak aturan tersebut.
Manajer MU Haruna Soemitro mengakui, aturan yang dibuat dengan mengurangi pemain asing dari empat menjadi hanya tiga, formatnya pun berubah, membuat ISL 2017 dianggap menentang pasar.
"Liga ini bisnis, Jangan melawan pasar. Ini ISC sedang bagus, berani bayar Rp 375 miliar TV. Ini bagus, kalau anti teori terhadap pasar, bisa jadi masalah, klub yang udah untung, bisa bangkrut," ungkapnya.
Menurut Haruna, pasar sudah menyukai format, pertandingan, dan kompetisi seperti yang dijalankan saat ISC A 2016 lalu. Industri sepak bola mulai terlihat, dan uang mulai masuk.
"Jangan lakukan kebijakan melawan pasar. Kalau pasar mau dengan sistem ini, kemudian pasar berani beli Rp 500-700 M atau Rp 1 T mau ditolak?," tegas dia.
Menurut pria asal Surabaya tersebut, kemauan pasar dalam industri tidak boleh dilawan. Dia khawatir, investor dan sponsor yang ingin masuk, akhirnya membatalkan diri karena operator dan PSSI tidak sejalan dengan keinginan mereka. (dkk/jpnn)
Manajemen klub beramai-ramai menolak regulasi tentang pemain asing 2+1 atau dua pemain asing non-Asia dan satu pemain asing dari Asia di Indonesia
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- PSSI Identifikasi Pria yang Merebut Jersei Marselino dari Anak Kecil, Hukuman Berat Menanti
- PSSI Berikan Sanksi Keras Terhadap Oknum Suporter Timnas Indonesia yang Merokok di SUGBK
- Erick Thohir Bersama Legenda Belanda Mulai Membicarakan Program Pembinaan Pemain
- Target Realistis PSSI saat Timnas Indonesia Bertamu ke Australia
- Dramatis! Madura United Kirim PSIS Semarang ke Zona Degradasi
- Pesan Erick Thohir untuk Garuda Muda di Piala Asia U-17: Tunjukkan Permainan Terbaik