Manajer Persik Anggap Rp 4,5 M Terlalu Kecil
Rabu, 19 Januari 2011 – 10:47 WIB
Dibanding periode sebelumnya, dana tersebut memang turun jauh. Tahun lalu saja Macan Putih mendapatkan anggaran sebesar Rp 7,5 miliar. Itu belum termasuk anggaran PAK APBD. Selain minim, dana Persik dari APBD 2011 saat ini belum cair. Diperkirakan baru Februari mendatang aliran dana tersebut masuk ke manajemen Macan Putih. Akibat keterlambatan tersebut, saat ini Persik mengalami seret finansial.
Baca Juga:
Sudah sejak dua bulan terakhir para pemain hanya menyerima gaji separo dari haknya. Selain itu, gaji untuk bulan ini juga belum dibayarkan. Meski demikian, Sunardi optimistis masalah keuangan tersebut bisa diatasi.
"Kami tetap yakin ada jalan," katanya. Dia juga berharap para pemain tidak terpengaruh dengan krisis keuangan yang dialami pengurus dan manajemen Macan Putih. Sehingga mereka tetap menjaga konsentrasi mengarungi kompetisi yang baru berjalan belum ada separo musim. "Tim harus tetap fokus untuk menghadapi pertandingan dan mencari poin," harapnya. (jie)
KEDIRI- Minimnya anggaran Persik dalam APBD 2011 ini bakal membuat manajemen akan pusing tujuh keliling. Sebab dana sekitar Rp 4,2 miliar yang akan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Digelar Lebih Awal, Proliga 2025 Dipastikan tak Menggangu Jadwal Timnas Voli Indonesia
- Dinyatakan Positif Doping, Mykhailo Mudryk Membantah Keras
- Partisipasi Tim Berkurang, Final Proliga 2025 Dipindah ke GOR Amongrogo
- 4 Gol Mewarnai Laga Malut United Vs PSM Makassar
- PSS Sleman vs PSIS Semarang: Mazola Junior Sudah Siapkan Strategi Redam Tim Tamu
- Penjualan Tiket Indonesia Masters 2025 Dibuka, Saksikan Tarian Terakhir The Daddies