Mandela .
Sabtu, 29 Juni 2013 – 12:58 WIB

Mandela .
Pada saat yang sama, ia memahami pentingnya sebuah gestur –yang menjembatani hal-hal yang tak terjembatani- contohnya ia mendukung tim rugby Afrika Selatan atau dikenal dengan Springbok (yang saat itu) didominasi orang kulit putih di World Cup 1995. Peristiwa ini diabadikan dalam film tahun 2009 berjudul Invictus.
Dengan melakukan terobosan tersebut, Mandela dikenal sebagai sosok yang pemberani, pemersatu yang menunjukkan pada dunia dan khususnya seluruh rakyat Afrika Selatan bahwa mereka bisa menjadi “satu”.
Meski langkahnya terbilang kontroversial – ia menerima perlawanan dari masyarakat kulit hitamnya sendiri, namun Mandela paham bahwa tugas sebagai negarawan selalu membutuhkan pandering/kaki tangan untuk masuk ke markasnya sendiri.
Pada kenyataannya, sejak saat itu pemerintahan Afrika Selatan jauh lebih kompleks dan sulit untuk dijalankan.