Mandi di Sungai Rupit, Kartini Hanyut Terbawa Arus, Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

jpnn.com, MURATARA - Kartini, 26, warga Desa Noman Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara tewas tenggelam saat mandi di sungai Rupit, Rabu (19/5), sekitar pukul 08.15 WIB.
Meski warga sempat berusaha menolong, namun ibu satu anak ini tak bisa diselamatkan karena arus sungai cukup deras.
“Korban ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa,” ujar Murni warga setempat.
Murni mengatakan saat kejadian dia sedang mencuci piring di Sungai Rupit.
Awalnya dia mengira korban hanya bercanda karena tak menyangka kalau korban tidak bisa berenang.
“Aku kira korban main-main, ternyata memang tidak bisa berenang. Warga sudah berusaha menolong tetapi tidak berhasil karena arus sungai tadi sangat deras,” katanya.
Sementara, Plt Kades Noman Baru Erwandi, membenarkan ada warganya tewas tenggelam di Sungai Rupit.
“Benar, korban hanyut ketika mandi di sungai. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tidak jauh dari lokasi tenggelam,” jelasnya.
Dia mengimbau agar warga yang tidak bisa berenang jangan mendi ke Sungai Rupit terutama saat arus sungai sedang deras.
Kartini, 26, warga Desa Noman Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara tewas tenggelam saat mandi di sungai Rupit, Rabu (19/5), sekitar pukul 08.15 WIB.
- SMB II Kembali Berstatus Bandara Internasional, Herman Deru: Terima Kasih Presiden Prabowo
- Terungkap, Ini Motif Pria di OKU Timur Tega Tembak Mati Ibu Kandung
- Prabowo Puji Keberhasilan Herman Deru Meningkatkan Produksi Pangan Sumsel
- Herman Deru Dampingi Presiden Tanam Padi Serentak di 14 Provinsi Se-Indonesia
- Gubernur Sumsel Letakan Batu Pertama Pembangunan Jembatan Crossing Pipa Pertamina di Desa Benuang, Pali
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang