Mandi, Kerokan, Dipijat, agar Selalu Gagah Maksimal
Senin, 18 Desember 2017 – 00:12 WIB
![Mandi, Kerokan, Dipijat, agar Selalu Gagah Maksimal](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/12/17/seorang-anggota-polisi-tengah-menunggangi-kuda-milik-satuan-turangga-unit-satwa-polda-ntb-kamis-1412-foto-lalu-mohammadlombok-postjpnncom.jpg)
Seorang anggota Polisi tengah menunggangi kuda milik satuan Turangga Unit Satwa Polda NTB, Kamis (14/12). Foto: Lalu Mohammad/Lombok Post/JPNN.com
Tapi untuk soal kejar penjahat, seperti pasukan-pasukan zaman dahulu kala, kuda-kuda tak lagi dipakai.
“Ada beberapa tempat yang sulit dijangkau, baru kita pakai kuda. Tapi itupun tak boleh dipaksa,” jelasnya.
Dulu Polda NTB hanya punya lima ekor kuda, semua lokal dari Sumba. Tubuh kuda-kuda itu kekar dan berotot. Punya kemampuan berlari sampai 60 kilometer per jam. “Tapi sekarang sudah ada tambahan dua ekor dari luar negeri,” bebernya.
Turangga ini pun tak kalah gagah dengan turangga lokal. Tingginya saja sampai dua meter. Ototnya tak kalah “macho” dan menawan. (***)
Kuda-kuda milik Polda NTB mendapat perawatan khusus. Rambutnya dikeramas dengan shampoo khusus agar tampak terurai indah.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Pordasi Targetkan Atlet Berkuda Indonesia Mendunia
- Kasus Pelecehan Seksual Sesama Jenis di Mataram, Polda NTB Minta Dukungan Puslabfor
- Pesan Irjen Hadi kepada Personel Polda NTB: Jauhi Perbuatan Tercela yang Dapat Menodai Institusi
- Kasus Agus Buntung Diduga Perkosa Mahasiswi, Ibunya Terlibat?
- Pria Disabilitas Jadi Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi, Sahroni: Tangani Secara Objektif
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya