Mandiri Optimalkan Pasar Mancanegara

jpnn.com - JAKARTA - PT Bank Mandiri Tbk (Bank Mandiri) menyatakan siap menghadapi ASEAN Banking Integration Framework (ABIF). Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Riswinandi menyatakan, sejauh ini pihaknya sudah menggarap pasar negara tetangga.
"Seperti di Singapura kita sudah jalan. Jadi kita akan tunggu regulasi kalau ada kesempatan masuk, kita akan masuk di ritel," ujarnya di Jakarta, Jumat (9/1).
Dia menuturkan, kini di Malaysia sudah ada ritel remittance (pengiriman uang). Namun di Singapura house sell ritel belum ada.
"Nah nanti kita lihat potensinya seperti apa. Di sana kan banyak orang Indonesia yang kerja," tambahnya.
Dia menilai, perjanjian bilateral yang dilakukan Bank Indonesia (BI) dan OJK dengan Bank Sentral Malaysia untuk mendukung ABIF ini merupakan langkah bagus. Meski begitu, untuk membuka cabang di Malaysia pihaknya tidak akan gegabah.
Untuk membuka cabang di negeri jiran tersebut, perseroan harus mempelajari potensi market terlebih dahulu.
"Kalau buka baru di sana, kita harus pelajari. Potensi marketnya, investasi kan harus jelas hitung-hitungannya," ungkapnya.
Dia berharap, kerja sama antara Malaysia dengan Indonesia dapat berjalan dengan baik. Bahkan, selain Malaysia diharapkan Indonesia segera menjalin kerja sama dengan Singapura.
JAKARTA - PT Bank Mandiri Tbk (Bank Mandiri) menyatakan siap menghadapi ASEAN Banking Integration Framework (ABIF). Wakil Direktur Utama Bank Mandiri
- Pengamat Sebut Peluncuran Danantara jadi Tonggak Baru Ekonomi Indonesia
- Pembentukan Danantara untuk Menguatkan Kemandirian Energi Nasional
- Ananta Agung Junaedy: BPI Danantara Menjawab Tantangan Ekonomi Global
- Tokopedia-ShopTokopedia Hadirkan Lagi Ramadan Ekstra Seru, Simak Tren Belanja Jelang Puasa
- Midea Meresmikan Direct Service Center di Bekasi
- Sambut Danantara, Puskepi Yakin Aset Negara Bakal Dikelola secara Optimal