Manfaatkan Medsos untuk Gaet Pemilih Pemula
jpnn.com - jpnn.com - Calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan, salah satu strategi menarik pemilih pemula adalah dengan menghadirkan program kongkret yang benar-benar diminati pemilih pemula tersebut.
"Hari ini kita akan lakukan pelatihan kewirausahaan di beberapa tempat untuk OK OCE dan ada penekanan khusus di digital teknologi online dan internet," kata Sandiaga, usai memberikan pelatihan One Kecamatan One Center for Enterprenuership (OK OCE)
Selain kebijakan pemerintah, kata Sandiaga, warga khususnya pemilih pemula menginginkan solusi kongkret untuk DKI Jakarta, yakni dengan konsep ekonomi digital.
"Sekarang peluang usaha terkonsentrasi pengusaha mapan. Sedangkan pengusaha muda dan pelaku ekonomi baru bilang, bagaimana mereka mengakses peluang usaha. Nah dengan adanya dari ekonomi digital, pengusaha muda dan baru akan mendapatkan peluang," ungkapnya.
Dikatakan Sandiaga, pihaknya akan terus meningkatkan angka partisipasi dari pemilih pemula.
"Karena mereka rata-rata kadang tidak terlalu aktif berpolitik dan melihat politik suatu yang abstrak dan kami ingin tingkatkan gairah mereka. Karena masa depan mereka tergantung dengan pillihan mereka," ujar Sandiaga.
Pasangan Anies - Sandi, lanjutnya, akan menghadirkan sebuah alternatif pendidikan dan lapangan kerja bagi pemilih pemula.
Menurut Sandiaga, banyak cara dapat dilakukan untuk menggaet pemilih pemula. Salah satunya menggunakan media sosial.
Calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan, salah satu strategi menarik pemilih pemula adalah dengan menghadirkan
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Gus Ipul, Sandiaga Uno hingga Jenderal Dudung Berpotensi Jadi Ketum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk