Mangku Liyer Menuai Berkah dari Beredarnya Novel dan Film Eat, Pray, Love
Penasaran, Turis pun Berbondong untuk Melihat Tempat Syuting
Minggu, 26 September 2010 – 08:08 WIB

TAMBAH SIBUK: Mangku Liyer melayani tamu asing di rumahnya, Desa Banjar Pengosekan Kaja, Ubud, Gianyar. Foto : Sentot Prayogi/Radar Bali/JPNN
Dalam sehari, Latra mengaku membantu ayahnya melayani 20–30 pasien. Baik warga setempat, tamu domestik dari beberapa kota di Indonesia, maupun tamu asing dari berbagai negara. ’’Yang paling banyak ke sini justru tamu asing. Terutama dari AS, Jepang, Australia, Jerman, Belanda, dan Rusia,’’ tutur Latra.
Bahkan, tidak sedikit turis mancanegara yang sengaja menelusuri jejak para tokoh dalam EPL hingga sampai di rumah Liyer. Mereka berombongan ikut paket tur khusus untuk mengunjungi lokasi syuting film itu. ’’Banyak juga yang datang tidak untuk berobat atau diramal, tapi sekadar melihat-lihat, ingin tahu rumah yang pernah dijadikan tempat syuting film EPL,’’ ungkapnya. (*/c5/ari)
Nama Mangku Ketut Liyer semakin moncer sebagai ’’orang pintar’’. Tidak hanya di Bali, tapi juga di dunia internasional. Semua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu