Manohara Melapor ke Mabes Polri
Kamis, 18 Juni 2009 – 13:52 WIB
MANOHARA ODELIA PINOT dengan Temngku Fakhry. Akhirnya Manohara melaporkan suaminya Tengku Fakhry ke polisi dengan tuduhan memperkosa.
JAKARTA - Manohara Odelia Pinot kembali melapor ke Mabes Polri kemarin. Kali ini dia datang ke gedung Bareskrim untuk melengkapi laporan atas dugaan penganiayaan yang dilakukan suaminya, Tengku Fakhry. Selain sang ibu Daisy Fajarina, Mano kemarin didampingi empat kuasa hukumnya yakni Hotman Paris, Farhat Abbas, Warsito Sanyoto dan Vera Tobing. Itu berarti sebelum dinikahi 17 Agustus 2008, Manohara sudah tidak perawan. "Memang dia diperkosa oleh Fakhry," katanya. Mereka juga memberikan bukti isi dari HP-nya berupa foto-foto di dalamnya. "Nanti juga akan ada tokoh dari Malaysia yang akan memfasilitasi karena kita akan fight dari mana aja," kata Hotman.
Model 17 tahun itu datang ke Mabes Polri sekitar pukul 11.00. "Banyak yang bilang Mano nggak serius dengan masalah ini. Tapi, Mano kan masih punya kehidupan yang lain. Seperti sekarang harusnya Mano ada syuting, tapi Mano sempetin untuk datang ke sini," ujarnya.
Baca Juga:
Pengacara Manohara, Hotman Paris Hutapea menjelaskan bahwa kedatangan Mano ini sekaligus menyerahkan bukti pertama kali ketika Mano diperkosa Pangeran Kelantan tersebut. "Itu kejadiannya di kapal dan kita membawa tiket kapal tersebut. Nah, ini tercantum pada tanggal 16 November 2007," kata Hotman
Baca Juga:
JAKARTA - Manohara Odelia Pinot kembali melapor ke Mabes Polri kemarin. Kali ini dia datang ke gedung Bareskrim untuk melengkapi laporan atas dugaan
BERITA TERKAIT
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP
- 5 Berita Terpopuler: Lisa Mariana Dipolisikan Ridwan Kamil, Sejumlah Aset Disita, Fakta Terungkap
- Ancaman Hukuman Oknum TNI AL Pembunuh Juwita Bisa Bertambah