Manohara Odelia Pinot setelah Sepuluh Hari Kumpul Keluarga
Di Rumah, Hindari Bicara Kasus Penganiayaan
Kamis, 11 Juni 2009 – 06:17 WIB
Daisy Fajarina menuturkan, remaja yang akrab dipanggil Mano itu seperti menemukan kembali dunia yang telah lama ditinggalkan. Karena lama tak bertemu, Mano kini lebih bermanja dan selalu ingin berdekatan dengan Daisy dan kakaknya, Dewi Sari Asih. Mano pun seperti bernostalgia dengan kegemaran yang telah lama dia tinggalkan.
''Ya, bagaimana tidak? Mano kan dikurung di dalam 'penjara' selama 2,5 bulan. Begitu kembali ke rumah, dia senangnya bukan main,'' ujar wanita 43 tahun itu ditemui di sela-sela membuat laporan dan berita acara pemeriksaan (BAP) di Bareskrim Mabes Polri (9/6).
Daisy yang mengenakan jilbab berwarna cerah dan baju gamis hitam terusan itu mengatakan, mereka bertiga kini lebih kompak. Setiap malam mereka berusaha untuk selalu berkumpul bersama di ruang tengah kediaman Daisy di Jalan Anggrek Cendrawasih Kavling 5-7, kawasan Slipi, Jakarta Barat. Mereka masih ngontrak di rumah tersebut.
Di rumah bergaya minimalis itu, mereka saling berbagi cerita dan meneguhkan mental. Sebab, Mano masih sangat belia kendati secara fisik sudah tampak dewasa. Permasalahan dengan Kerajaan Kelantan tersebut tentu menguras emosi dan memengaruhi perkembangannya.
Kekompakan keluarga Daisy Fajarina kini semakin utuh dengan kembalinya Manohara Odelia Pinot. Mano yang selama 2,5 bulan terpisah dari keluarga,
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408