Mantan Asisten Noordin 'Bermain' Lagi
Senin, 24 September 2012 – 05:05 WIB
JAKARTA - Teka teki siapa yang berada di balik kelompok terduga teroris Laweyan Solo pelan-pelan terkuat. Minggu (23/9), Densus 88 mencokok Joko Tri Priyanto di kampung Brengosan, Laweyan, Solo. Joko ini adalah mantan narapidana kasus terorisme. Joko yang punya nama alias Joko Parkit itu bebas dari penjara pada medio 2009 dia kembali lagi ke Brengosan, Laweyan. "Kita pernah curigai saat dia dekat dengan Air Setyawan dan Eko yang kasus Jatiasih," kata penyidik madya ini.
"Dia dulu termasuk sel inti pelindung Noordin M Top," ujar sumber Jawa Pos di lingkungan anti teror kemarin. Awalnya Densus 88 sempat kehilangan jejak dan terkagum-kagum dengan kekuatan logistik jaringan ini. "Rupanya, memang betul. Dari pengembangan, ada orang lama bermain lagi," katanya,
Joko Tri Priyanto pernah divonis tiga tahun penjara oleh hakim PN Jakarta Selatan pada April 2006. Dia dinyatakan sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana terorisme dengan menyembunyikan Noordin M Top dan memberikan pinjaman motor dan laptop.
Baca Juga:
JAKARTA - Teka teki siapa yang berada di balik kelompok terduga teroris Laweyan Solo pelan-pelan terkuat. Minggu (23/9), Densus 88 mencokok Joko
BERITA TERKAIT
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa