Mantan Bupati Indramayu Akhirnya Dijebloskan ke Bui
jpnn.com - INDRAMAYU – Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Indramayu telah mengeksekusi putusan kasasi Mahkamah Agung terhadap mantan Bupati Irianto MS Syaifudin. Sejak kemarin malam, Minggu (22/5), pria yang akrab disapa Yance itu sudah ditempatkan di ruang tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 2B Indramayu.
“Kami telah melaksanakan putusan kasasi Mahkamah Agung dalam perkara atas nama Yance tadi malam dan berjalan lancar dan aman,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Indramayu, Eko Kuntadi, Senin (23/5)
Menurutnya, eksekusi dilakukan setelah Yance datang ke kantor Kejati dan menyerahkan diri kemarin. Mantan ketua DPD Golkar Jawa Barat itu datang diantar anggota keluarganya dan langsung ditahan. Eko pun menegaskan bahwa proses eksekusi berjalan lancar dan sesuai prosedur.
Hal inipun dibenarkan oleh Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Arminsyah. “Sudah dieksekusi, semalam. Dia (Yance) sudah di lapas Indramayu,” kata Arminsyah di Jakarta.
Untuk diketahui, Yance didakwa korupsi Rp 5,3 miliar dalam pengadaan tanah proyek pembangunan PLTU Sumur Adem Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, tahun 2006-2007. Pada 2015 Yance divonis bebas dari semua dakwaan oleh Pengadilan Tipikor Bandung. Namun Mahkamah Agung membatalkan putusan itu dan menjatuhkan hukuman empat tahun penjara serta denda Rp 200 juta subsider enam bulan kurungan untuk Yance. (izo/pojokjabar/dil/jpnn)
INDRAMAYU – Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Indramayu telah mengeksekusi putusan kasasi Mahkamah Agung terhadap mantan Bupati Irianto
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Korban Banjir Rob di Tulang Bawang Terima Bantuan 1 Ton Beras
- Misteri Mahasiswa Unej Ditemukan Tewas Seusai Terjatuh dari Gedung Kampus
- Ngeri, Rem Truk Blong Tabrak Beberapa Kendaraan di Sukabumi, Ibu Hamil Meninggal
- Pemprov Uji Coba Helipad Kantor Gubernur Papua Barat
- Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak
- 4 Rumah dan 1 Bengkel di Agam Terkena Longsor, 22 Jiwa Terdampak