Mantan Kepala Bappebti Berharap Dihukum Ringan

"Apa yang dituduhkan kepada saya menerima Rp 7 miliar atas titipan Hasan Wijaya yang diserahkan Bihar Sakti Wibowo adalah tidak benar jumlahnya, hanya Rp 5 miliar," sambung Syahrul.
Dalam pledoinya, Syahrul juga membantah melakukan pidana pencucian uang. "Dakwaan terhadap saya menyembunyikan asal usul harta kekayaan adalah tidak benar," ucapnya.
Syahrul meyakini hakim bisa memberikan keputusan yang adil dan benar. "Namun demikian saya tetap percaya prinsip keadilan dan kebenaran adalah satu-satunya dasar untuk mengambil keputusan dalam sidang yang terhormat," tandasnya.
Seperti diketahui, Syahrul dituntut JPU KPK selama 10 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar subsider delapan bulan kurungan. Dia dinilai terbukti melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang. (gil/jpnn)
JAKARTA - Mantan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Syahrul Raja Sempurnajaya berharap diberikan hukuman ringan. Menurut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bareskrim Bongkar Peredaran 38 Kg Sabu-Sabu Jaringan Malaysia-Indonesia di Riau
- Doktor Cumlaude Trimedya Dorong Optimalisasi Pengelolaan Barang Sitaan
- Libur Paskah, Polisi Siapkan Skema Lalu Lintas Urai Kemacetan di Jalur Puncak & Lembang
- Pakar Hukum UI Nilai KPK Terkesan Targetkan untuk Menjerat La Nyalla
- Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Dukung Industrialisasi Pedesaan Sebagai Model Nasional
- Nono Sampono: PIK 2 Terbuka untuk Semua Agama, Ini Wajah Toleransi Indonesia