Mantan Pelatih Liverpool Gerard Houllier Tutup Usia
jpnn.com, PARIS - Mantan pelatih timnas Prancis Gerard Houllier meninggal dunia pada usia 73 tahun, Senin (14/12).
Pria yang juga pernah melatih di Olympique Lyonnais (2005-2007), sukses menukangi Liverpool (1998-2004) serta Paris St Germain (1985-1987, 1988) dan itu meninggal setelah menjalani operasi jantung di Paris.
Reuters melaporkan, Houllier mempunyai sejarah panjang dengan masalah jantung, sejak ia dilarikan ke rumah sakit saat jeda pertandingan Premier League antara Liverpool dan Leeds United pada 2001.
Setelah karier bermain yang tidak signifikan di liga papan bawah Prancis, Houllier mulai melatih pada 1973, memperoleh pekerjaan besar pertamanya bersama Lens sebelum mengambil alih Paris St Germain.
Ia menjadi asisten pelatih Prancis pada 1988 dan kemudian menjadi manajer pada 1992, tetapi masa kerjanya singkat dan kurang berhasil lalu mengundurkan diri setelah gagal membawa timnya ke Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat.
Sejak itu Prancis lolos ke setiap Piala Dunia, dan mengangkat trofi pada 1998 dan 2018.
Houllier fokus melatih remaja segera setelah bencana Piala Dunia itu tapi ia membangun kembali reputasinya di Liverpool, tempat ia memenangi Piala FA, Piala Liga dan Piala UEFA pada 2001.
Ia juga sukses di Prancis bersama Lyon, memimpin mereka untuk meraih gelar Ligue 1 berturut-turut.
Gerard Houllier mempunyai sejarah panjang dengan masalah jantung sejak ia dilarikan ke rumah sakit saat jeda laga Liverpool vs Leeds United pada 2001.
- Liga Inggris: Liverpool Hantam Leicester City 3-1, Salah Cetak Satu Gol
- Liverpool Menang Comeback, Man United KO, Cek Klasemen
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- 10 Pemain Liverpool Menahan Fulham di Anfield
- Barcelona Menyusul Liverpool, Cek Klasemen Liga Champions
- Liga Inggris: Liverpool Ditahan Imbang Newcastle, Begini Reaksi Arne Slot