Mantan Pelatih Tagih Uang Kontrak
Selasa, 11 Oktober 2011 – 09:26 WIB
"Ketika saya bertemu pak Bupati (Syaiful Illah) beliau hanya mengatakan akan mengusahakan. Demikian juga yang lainnya," kata pelatih kelahiran Medan, 12 Maret 1963 itu. Yang membuat Mustaqim kian geram, seluruh penggawa Deltras dan asisten musim?lalu sudah lunas dibayar. Hanya dia saja yang belum menerima sisa kontrak. Nah, sesuai regulasi yang ditetapkan PSSI salah syarat klub profesional adalah tak memiliki tunggakan atau utang.
Baca Juga:
Manajer Deltras, Yudha Pratama, menurut Mustaqim, pernah menanyakan kejelasan status dia di Deltras. Mustaqim menjelaskan jika dia tak pernah mengajukan pengunduran diri kepada manajemen dan manajemen pun mengatakan untuk mengistirahatkan dia. Demikian juga tak ada surat pemecatan yang diterimanya?dari manajemen Deltras. "Saya masih sah pelatih Deltras hingga kompetisi berakhir," tegas suami Hesty Nur Farida itu.
Untuk merampungkan persoalan itu., Mustaqim menggandeng M. Sholeh sebagai kuasa hukum. Sholeh sendiri mewaspadai adanya kemungkinan bahwa kontrak sudah dibayar lunas bersama pemain dan asisten pelatih yang dilakukan investor beberapa waktu lalu. Tapi uang itu tak sampai ke Mustaqim." "JIka itu benar, maka ada kasus penggelapan di sini dan bsia menjadi kasus pidana," kata Sholeh.
Nah, agar tak berlarut-larut sampai ke ranah pidana Sholeh akan membawa persoalan itu kepada komisi disiplin (komdis) PSSI. Dia memberi batas waktu sampai Kamis kepada manajemen Deltras untuk menyelesaikannya.
SURABAYA - Deltras terancam batal tampil pada kompetisi Indonesia Premier League (IPL) 2011-2012. Itu jika klub yang bermarkas di Gelora Delta Sidoarjo
BERITA TERKAIT
- Bursa Transfer Liga 1: Malut United dan Persita Menggebrak
- Malaysia Open 2025: Era Baru Dimulai, Indonesia Tak Disebut
- Ruben Amorim Pastikan MU Memperpanjang Kontrak Harry Maguire
- Valencia Vs Madrid: Bellingham Gagal Penalti, Gol Mbappe Batal, Vinicius Kartu Merah
- Valencia vs Madrid: Los Blancos Menang 2-1, Makin Kukuh di Puncak Klasemen
- Keran Poin Macet, Jakarta Bhayangkara Mengawali Proliga 2025 dengan Kekalahan