Mantan Polisi Terlibat Curanmor Kembali Tertangkap
Ironisnya kedua tersangka ini sama-sama mantan narapida. BD pernah merasakan jeruji besi pada 2012. Saat itu ia masih tercatat sebagai anggota polisi. Setelah keluar dari penjara dia menghadapi sidang displin dan akhirnya dipecat pada 2013 lalu. Sementara IS baru keluar dari hotel prodeo pada 2014 lalu.
Kedua tersangka ini ditangkap di dua tempat kejadian perkara (TKP) yang berbeda. Awalnya polisi melakukan penangkapan terhadap BD di Jalan Durian depan TK Brimob. Warga Jalan Rajawali Sakti, Kecamatan Tampan saat berada di salah satu tempat yang diduga menjadi tempat transaksi.
Pada saat penangkapan BD polisi berhasil mengamankan satu plastik besar berisi diduga narkotika jenis sabu senilai Rp25 juta lebih kurang 1/4 ons , satu plastik kecil berisi sisa pakai diduga sabu, tiga setengah butir diduga narkotika jenis ekstasi, satu alat hisap sabu/bonk, dan satu unit Hp. Pada saat BD ditangkap diamankan juga tiga orang saksi yang pada saat itu berada di TKP.
Saat diintrograsi tersangka, ia pasang badan tetap bungkam, kemudian dicari petunjuk dari dalam Hp tersangka BD ditemukan ada panggilan masuk dari IS. Kemudian dilakukan pengejaran. Sekitar pukul 20.00 WIB ditangkap IS (38) alias kaki tangan tersangka BD yang juga residivis kasus curanmor di rumahnya Jalan PDAM, Gang Widuri, Kecamatan Payung Sekaki.
Di sana diamankan dua plastik kecil berisi diduga narktika jenis sabu, lebih kurang 10 gram, dibeli dari tersangka BD seharga Rp10 juta. Selain itu polisi juga mengamankan satu unit Hp, tiga unit sepeda motor tanpa dokumen, onderdil sepeda motor yang telah dipisah dari berbagai macam jenis sepeda motor (kuat dugaan mereka juga pemain curas dan curat).
‘’Saat ini Opsnal Narkoba masih pengembangan untuk mendapatkan pemasok sabu kepada tersangka. Kami juga mengamankan tiga orang sebagai saksi karena pada saat penangkapan berada di lokasi, dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan terhadap mereka, dua tersangka dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres guna penyelidikan lebih lanjut,’’ ujar Kasat Res Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Iwan Lesmana Riza, Jumat (11/9) saat ekspos.
Iwan mengatakan untuk tersangka IS pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan satreskrim untuk penanganan dan pengembangan lebih lanjut. ‘’Kami menduga tersangka IS kembali melakukan tindak pidana curanmor,’’ sebutnya.(ade)
PEKANBARU - Satu persatu komplotan curanmor dan kasus kepemilikan senjata api, EEN berhasil diungkap. Polisi kembali menangkap satu pelaku curanmor
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Korban Meninggal Gegara Pengemudi Calya Mabuk Narkoba jadi 3 Orang, Ini Identitasnya
- Bea Cukai & Satpol PP Musnahkan Barang Kena Cukai Ilegal Senilai Rp 10 Miliar
- Angka Kriminalitas Naik di Kota Tangerang, Polisi Sebut Ini Faktornya
- Tahun Baru, Ibu dan Anak Tewas Ditabrak Sejoli Selepas Dugem dan Narkoba, Begini Kronologisnya
- Tahun Baru, Pesta Narkoba, Pulangnya Sejoli Menabrak Pemotor di Pekanbaru, Ibu dan Anak Tewas
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan 2 Hewan Langka Tujuan India Lewat Bandara Soekarno-Hatta