Mantan Prajurit Ini Gunakan Anjingnya untuk Sembuhkan Depresi
Cinta dan kesetiaan anjing peliharaan terbukti sangat efektif dalam mengobati depresi karena trauma atau ‘post traumatic stress disorder’ (PTSD) yang dialami mantan prajurit di utara Queensland.
Kelompok ‘Anjing untuk Penyembuhan’ ini didirikan oleh mantan prajurit bernama Matt Campbell.
Ia terluka dalam tugasnya di Afghanistan dan didiagnosa mengalami PTSD ketika ia kembali pulang ke Australia.
“Saya merasa jatuh ke sebuah lubang hitam besar. Saya jadi marah dengan dunia, saya marah terhadap keluarga saya,” ujarnya.
Matt mengatakan, ia menggunakan anjingnya, Bobby, untuk menolongnya pulih dan kemudian ia menemukan perubahan dalam dirinya-pun sungguh luar biasa.
“Jika saya tak memiliki Bob, rasanya tak mungkin bisa bertahan. Ia membiarkan saya beraktifitas dan melakukan berbagai hal, tetapi jika saya mulai memicu drama, yang harus saya lakukan adalah berkonsentrasi pada dirinya, bahkan hanya dengan menarik kerah bajunya atau hanya menepuk-nepuk, dia akan kembali menyadarkan saya," ceritanya.
Program yang dilakukan kelompok ini telah menghubungkan anjing penyelamat dan anjing jalanan dengan para penderita PTSD di Townsville.
Cinta dan kesetiaan anjing peliharaan terbukti sangat efektif dalam mengobati depresi karena trauma atau ‘post traumatic stress disorder’
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Jadi Presiden, Kamala Harris Mengakui Kekalahannya
- Dunia Hari Ini: Beberapa Hasil Suara Pemilu Amerika Serikat Mulai Keluar
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di India Telan Puluhan Nyawa