Mantan Prajurit Ini Gunakan Anjingnya untuk Sembuhkan Depresi
Cinta dan kesetiaan anjing peliharaan terbukti sangat efektif dalam mengobati depresi karena trauma atau ‘post traumatic stress disorder’ (PTSD) yang dialami mantan prajurit di utara Queensland.
Kelompok ‘Anjing untuk Penyembuhan’ ini didirikan oleh mantan prajurit bernama Matt Campbell.
Ia terluka dalam tugasnya di Afghanistan dan didiagnosa mengalami PTSD ketika ia kembali pulang ke Australia.
“Saya merasa jatuh ke sebuah lubang hitam besar. Saya jadi marah dengan dunia, saya marah terhadap keluarga saya,” ujarnya.
Matt mengatakan, ia menggunakan anjingnya, Bobby, untuk menolongnya pulih dan kemudian ia menemukan perubahan dalam dirinya-pun sungguh luar biasa.
“Jika saya tak memiliki Bob, rasanya tak mungkin bisa bertahan. Ia membiarkan saya beraktifitas dan melakukan berbagai hal, tetapi jika saya mulai memicu drama, yang harus saya lakukan adalah berkonsentrasi pada dirinya, bahkan hanya dengan menarik kerah bajunya atau hanya menepuk-nepuk, dia akan kembali menyadarkan saya," ceritanya.
Program yang dilakukan kelompok ini telah menghubungkan anjing penyelamat dan anjing jalanan dengan para penderita PTSD di Townsville.
Cinta dan kesetiaan anjing peliharaan terbukti sangat efektif dalam mengobati depresi karena trauma atau ‘post traumatic stress disorder’
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Didesak Percepat Ekspor Militer ke Australia
- Satu Lagi Sekolah di Australia Menutup Program Studi Bahasa Indonesia
- Dunia Hari Ini: Bom Amerika dari Era Perang Dunia II Meledak di Jepang
- Sebuah Laporan Menunjukkan Tindakan Rasisme yang Terjadi di Lembaga Penyiaran Australia ABC
- Dunia Hari Ini: Perdana Menteri Jepang Baru Akan Menggelar Pemilu Dadakan
- Dunia Hari Ini: Israel Serang Yaman, Menyebut Menargetkan Kelompok Houthi