Mantan Sekjen Deplu Dicecar Kejaksaan
Dituding Terima Jatah Bulanan
Kamis, 11 Maret 2010 – 21:08 WIB
Seperti diketahui, dalam kasus dugaan mark-up tiket diplomat di Kemlu tahun anggaran 2008-2009 diduga negara merugi sekitar Rp 20 miliar. Kerugian itu belum termasuk dugaan kerugian negara tahun anggaran sebelumnya, mengingat praktik ini diperkirakan bermula sejak 2006.(zul/jpnn)
JAKARTA — Penyidik Kejaksaan Agung terus menggeber pengungkapan kasus dugaan korupsi pada pengadaan tiket untuk para diplomat di Kementrian
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis