Mantan Sipir Sembunyikan Senjata Api Dan Ribuan Amunisi Di Rumahnya

"Kami tetap waspada dalam hal penyelidikan kami," kata Smith.
"Kami sadar akan apa yang terjadi di seluruh dunia dan Kepolisian NSW sudah hadir untuk mengurangi risiko itu.
"Apa yang kami temukan adalah ...seorang individu yang sangat bermasalah.
"Dengan bahan bacaan seperti ini di rumahnya, kami jelas prihatin bahwa orang ini dapat menimbulkan risiko signifikan bagi masyarakat."
Polisi mengatakan pria itu menunjukkan tanda-tanda memiliki masalah kesehatan mental, dan anggota keluarga yang tinggal di rumah ity bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang.
Smith mengatakan kasus itu dirujuk ke Pasukan Obat dan Senjata Api NSW dan bukan otoritas kontra-terorisme karena "berkaitan dengan penyelidikan transaksional oleh individu ... membeli peralatan taktis dan aksesori senjata api."
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia