Mantan Wakil KSAD: Tidak Fair Hanya TNI AD yang Disalahkan
jpnn.com, JAKARTA - Ketum Pimpinan Pusat Purnawirawan TNI AD Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri ikut mengomentari peristiwa penyerangan terhadap Polsek Ciracas, Jakarta Timur, pada 29 Agustus 2020.
Menurut mantan wakil Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini, ada hubungannya antara kejadian yang menimpa Prada MI dengan penyerangan Polsek Ciracas.
Sayangnya, sampai saat ini belum terungkap apa penyebabnya.
"Kalau melihat kasus ini dari penjelasan di media, menurut Pangdam Jaya, Prada MI mengalami kecelakaan tunggal dan menginformasikan ke teman-temannya dikeroyok preman. Bukan oleh polisi loh ya," tutur Kiki dalam kanal Hersubeno yang diunggah, Selasa (1/9).
Menurutnya, ada tanda tanya besar apakah ada hubungannya antara Prada MI yang malami kecelakaan tunggal atau dikeroyok preman dengan penyerangan Polsek Ciracas.
Menurut Kiki, pasti ada hubungannya cuma ini yang belum terungkap.
"Karena belum terungkap itu makanya saya belum bisa bicara banyak tentang hal ini," ujar Alumnus Akademi Militer 1971 itu.
Kiki menambahkan, hal itu perlu diwaspadai semua kelompok masyarakat termasuk oleh pimpinan TNI.
Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri menilai tidak fair bila hanya TNI AD yang disalahkan dalam kasus penyerangan Polsek Ciracas.
- Begini Kondisi Terkini Helikopter TNI AD Setelah Mendarat Darurat di Blora
- Mil Mi-17 Buatan Rusia, Helikopter TNI AD yang Mendarat Darurat di Persawahan Blora
- Helikopter TNI AD Mendarat Darurat di Blora, Begini Penjelasan Kodam IV Diponegoro
- Oli Bocor, Helikopter TNI AD Mendarat Darurat di Persawahan Blora
- Bea Cukai Sita Ribuan Karton Miras llegal dan Pita Cukai Palsu di Jatim, Ini Kronologinya
- Brigjen TNI Antoninho Hadiri Upacara Penutupan TMMD ke-122 Kodim 1503/Tual