Mappilu PWI Resmi Terbentuk, Berikut Daftar Pengurusnya
jpnn.com, JAKARTA - Pengurus Masyarakat dan Pers Pemantau Pemilu (Mappilu) PWI masa bakti 2020-2025, resmi diumumkan di Gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (19/8).
Ketua Mappilu PWI Pusat Suprapto Sastro Atmojo mengatakan pembentukan Mappilu PWI, adalah komitmen PWI Pusat untuk mengimplementasikan peran tugas pers, dalam tanggung jawab kebangsaan.
"Sudah saatnya PWI berperan dalam mewujudkan Pemilu yang berkualitas dan bermartabat," ujar Suprapto didampingi Sekertaris Nurcholis MA Basyari, dalam rapat perdana Mappilu PWI usai peresmian pengurus.
Suprapto mengatakan, dengan resminya dilantik Mappilu PWI, maka sudah bisa melakukan tugas pemantauan di daerah yang akan melakukan pemilihan.
Seluruh tahapan pemilu yang tidak lama lagi akan memasuki tahap pendaftaran dan kampanye, sudah mulai dipantau.
Suprapto berharap agar PWI di daerah berperan aktif untuk memberikan kontrol dalam pelaksanaan pemilu, sehingga pemilu benar-benar jurdil dan berkualitas.
Sementara itu, Sekjen PWI Pusat, Mirza Zuhaldi yang juga Ketua Dewan Penasehat Mappilu Pusat menjelaskan, Mappilu PWI sangat strategis dalam mengontrol pelaksanaan Pemilu di seluruh wilayah Indonesia.
"Ada beberapa isu strategis yang dihadapi sekarang, yang sebenarnya bisa menjadi bahan dalam melakukan tugas memantau Pemilu 2020, saat ini kita sedang mengkaji beberapa hal yang akan dilakukan Mapillu PWI ke depan nanti, di antaranya melakukan judicial review terkait undang-undang Pemilu," tutur Mirza.
PWI Pusat membentuk pengurus Masyarakat dan Pers Pemantau Pemilihan Umum (Mappilu) masa bakti 2020-2025.
- Herwyn Minta Jajaran Bawaslu Daerah Terus Bangun Komunikasi
- Bawaslu dan CNE Timor Leste Teken Perjanjian Kerja Sama, Ini Harapan Sekjen Ichsan Fuady
- BPK Diminta Audit Dana Hibah Pemilu dan Pilkada 2024
- Gandeng Klub Sepak Bola Jurnalis, KPU DKI Ajak Masyarakat Berkontribusi di Pilkada
- Jadi Dosen Tamu di UI, Ketua Bawaslu Ungkap Persoalan Penyelesaian Masalah Hukum Pemilu
- Anggota Bawaslu Puadi Beberkan Upaya Memitigasi Praktik Politik Uang di Pilkada 2024