Maradona Meninggal Dunia, Argentina Tetapkan Tiga Hari Berkabung Nasional

Dia mengatakan tidak ingin hanya bersedih di rumahnya sendiri.
"Diego adalah simbol sebagai warga Argentina. Dia adalah orang yang membuat kami sangat bahagia," kata Jeijer.

Jejier mengatakan kecintaannya terhadap Maradona berasal dari dua gol yang diciptaknnya dalam pertandingan melawan Inggris dimana Argentina menang 2-1 di perempat final Piala Dunia 1986 tersebut.
"Perasaan paling bahagia adalah gol pertamanya melawan Inggris. Saya berusia 12 tahun ketika itu. Saya berteriak seperti orang gila. Saya bahkan tidak bisa mengingat detik-detik itu," katanya.
Perasaan duka juga terasa di Napoli dimana Maradona menghabiskan sebagian besar karirnya bermain untuk klub Italia Napoli.

Setelah mendengar kematiannya, Walikota Napoli, Luigi De Magistris segera mengusulkan mengganti nama stadion San Paolo untuk diganti menjadi Stadion Maradona.
Salah satu pemain sepakbola terbaik dunia Diego Armando Maradona meninggal dunia karena serangan jantung di usia 60 tahun dan dunia sepakbola berkabung
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia