Maradona Sudah Beristri tapi Kelakuan, Ampuun!
Kejadian miris ini masih belum diketahui AD. Pada 11 Februari 2017, Bunga meminta izin kepada ayahnya untuk pergi menonton perayaan Capgome di pusat keramaian Bengkayang.
AD tak mengizinkan, karena takut anaknya bertemu dengan Maradona. Tapi, Bunga tetap nekat pergi dengan cara menumpang kendaraan temannya. Celakanya, dia tak membawa uang pula.
“Sore harinya usai menonton Capgome, korban tidak bisa pulang ke rumah, karena tidak mempunyai uang untuk bayar angkot. Kemudian menelepon Maradona dengan maksud meminta tolong untuk diantar pulang ke rumahnya,” jelas Kombo.
Maradona mengiyakan permintaan Bunga. Dia menyuruh temannya bernama Doyok untuk menjemput Bunga.
Nahas, Bunga bukan diantar pulang, tetapi atas perintah Maradona, Doyok membawanya ke rumah keluarga Maradona.
“Besoknya, tanpa izin AD, Maradona membawa Bunga ke Desa Indotani, Kabupaten Ketapang untuk dipekerjakan di kantin lokasi penggalian emas,” terang Kombo.
Sejak 12 Februari itu, Bunga tiada memberi kabar. Ayahnya pun cemas. Pencarian terus dilakukan meski tiada hasil.
Sehingga akhirnya ia patah semangat dan lelah, maka 28 Februari AD melapor ke kepolisian.
Jajaran Sat Reskrim Polres Bengkayang, Kalbar, membekuk Maradona, warga Desa Karya Bhakti, Sungai Betung, Bengkayang.
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Pak Polisi, Kenapa Laporan Kasus Pencabulan di Tangerang Kota Belum Diproses?
- Bikin Malu, Anggota DPRD di Singkawang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Asusila
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri
- Paman Biadab, Keponakan Sendiri Dicabuli Sampai Hamil
- Pisah Dengan Istri, Pria di Siak Setubuhi Putri Kandung yang Berusia 10 Tahun