Marak Isu Negatif di Medsos, Para Mantan Aktivis Prihatin
Selasa, 27 September 2016 – 00:32 WIB
“Termasuk hasil tes kesehatan dan narkoba mereka. Sehingga kita tidak kecolongan seperti di daerah lain ada pejabat eksekutif bahkan anggota dewan yang positif pengguna narkotika,” ungkap Ketua HMI Tasikmalaya Tahun 2010 tersebut.
Dia berharap bisa bekerjasama dengan berbagai pihak seperti media yang turut serta dalam mencerdaskan dan mengedukasi masyarakat.
Apalagi, media berpengaruh besar dalam membentuk opini di masayrakat.
“Semoga dengan gerakan ini mahasiswa keluar dari sarangnya, ikut berperan menyukseskan Pilkada 2017,” tandasnya. (mg14/sam/jpnn)
TASIK - Para mantan aktivis mahasiswa di Kota Tasikmalaya merasa prihatin dengan maraknya isu-isu negatif saling menjatuhkan yang berkembang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik