Marak Isu Penculikan, Anak Enggan Ngaji
Jumat, 10 Desember 2010 – 10:42 WIB
Desakan yang sama disampaikan anggota DPRD, Usman Ismail dan Prints Saddrosen. Prints mengimbau agar masyarakat ikut mengaktifkan pengawasan. Sehingga setiap orang asing yang masuk ke satu daerah dilakukan pengawasan. Dengan begitu ruang gerak pelaku kejahatan semakin sempit. Masyarakat juga harus ikut membantu melakukan pengawasan. Tak mungkin kita hanya mengandalkan polisi saja untuk menjaga keamanan. Sekolah juga harus memperketat pengawasan.
Sedang Wakil Wali Kota Padang Mahyeldi mengimbau masyarakat tidak resah dan jangan mudah terhasut oleh kabar yang tidak benar tentang penculikan anak yang merebak di beberapa daerah di Padang. ”Masyarakat diimbau untuk tidak percaya dengan pesan singkat itu," kata Mahyeldi. (ay/mg4/sam/jpnn)
PADANG -- Isu penculikan anak lewat pesan singkat di Padang dan sekitarnya belum juga mereda. Sebagian orangtua dan murid resah lantaran dihantui
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas