Marak Penggunaan Teknologi AI, PKB Ikut Arus untuk Hal Positif
Kamis, 27 Februari 2025 – 19:02 WIB

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid usai agenda diskusi PKB Policy Talk “AI vs Manusia: Revolusi Industri Masa Depan atau Ancaman Eksistensi” di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, pada Kamis (27/2). Foto: Ryana Aryadita/JPNN.com
Yang pertama, optimalisasi manufaktur dan rantai pasok melalui AI. Lalu, akselerasi perdagangan digital dan ekspor berbasis teknologi.
“Kemudian yang ketiga, penguatan regulasi dan infrastruktur pendukung AI untuk daya saing industri nasional,” jelas Lukmanul.
Pada optimalisasi manufaktur dan rantai pasok itu ada yang dinamakan smart manufacturing dan industrial AI.
Dengan menggunakan AI di sektor manufaktur, menyumbang sekitar 19 persen terhadap PDB Indonesia pada 2024.
Ada juga peningkatan dalam jadi penerapan AI itu Dalam manufaktur dapat meningkatkan efisiensi produksi hingga 25 persen,” tuturnya. (mcr4/jpnn)
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan partainya saat ini fokus mengikuti perkembangan zaman termasuk penggunaan artificial intelligence (AI).
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
BERITA TERKAIT
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- ICS Compute Luncurkan Secure Saver Edge, Solusi CDN Revolusioner
- Live Halalbihalal DPP PKB Dapat 1,1 Juta Like di Tiktok
- Telkom Dukung Ekosistem Pendidikan Indonesia Makin Berkualitas Lewat AI Tanya Pijar
- Searce Raih Penghargaan Google Cloud Country Partner of the Year 2025 untuk Asia Tenggara
- Perkuat Infrastruktur Cloud, CARSOME Group Gandeng Google Dorong Inovasi Berbasis Data dan AI