Marak Perdagangan Sabu-sabu dari Malaysia
Sabtu, 26 Januari 2013 – 15:33 WIB

Marak Perdagangan Sabu-sabu dari Malaysia
MAKASSAR – Hasil pengembangan penangkapan 300 gram sabu-sabu tim khusus Polsekta Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan menguak indikasi baru. Pengedar sabu-sabu tersebut berkaitan dengan jaringan internasional dari Malaysia. “Mereka kirimnya ayam potong. Tapi dalam perutnya disimpan sabu-sabunya. Mereka tidak pernah membeli di Makassar untuk dijual di Malaysia. Katanya, rugi kalau harus menjual di Malaysia,” jelas Ucuk seperti yang dilansir FAJAR (JPNN Group), Sabtu (26/1).
Kepala Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, AKBP Ucuk Supriadi mengatakan, dari keterangan sejumlah tersangka, sabu-sabu yang berhasil diamankan kebanyakan berasal dai luar negeri. Jaringan ini membeli narkotika dari Malaysia lalu dijual di Sulsel.
Baca Juga:
Dia mengatakan, pihaknya sudah menangkap salah satu kurir narkoba dari luar negeri itu. Kurir itu diketahui berinisial SH. Dia diketahui membeli sabu-sabu dari Malaysia dan dijual di Sulsel dari dengan harga yang lebih mahal. Pengiriman barang itu, kata dia, dilakukan dengan berbagai modus. Salah satunya dengan memasukkan sabu-sabu ke dalam perut ayam potong untuk mengelabui petugas.
Baca Juga:
MAKASSAR – Hasil pengembangan penangkapan 300 gram sabu-sabu tim khusus Polsekta Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan menguak indikasi
BERITA TERKAIT
- Siapa Kenal 2 Orang Ini? Polisi Siapkan Rp 10 Juta Bagi yang Tahu
- Polda Jabar Akan Umumkan Hasil Psikologi Dokter Cabul Priguna
- Pelaku Pencurian Identitas di Kota Bandung Ditangkap Polisi, Motifnya Bikin Geleng Kepala
- Mbak Eno Si Dukun Palsu Kantongi Uang Miliaran, Modusnya Tak Biasa
- Bukan Bunuh Diri, Bernard Rivaldo Tewas Dibunuh Gegara Utang Rp 100 Ribu
- Pembunuh di Karimun Menyerahkan Diri Setelah Dikunjungi Keluarga Korban saat Lebaran