Marak Pungli, SBY Didesak Kawal Pemutihan TKI
Kamis, 11 Agustus 2011 – 03:23 WIB

Marak Pungli, SBY Didesak Kawal Pemutihan TKI
Makanya, Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kata Rieke, tidak hanya meminta penundaan pemutihan, tetapi harus berani menekan pemerintah Malaysia ​untuk melakukan law enforcement terhadap para calo dan menghentikan proses " pungli yg dilegalkan". Selain itu, pemerintah juga harus berani menuntut transparansi mekanisme pemutihan yang dilakukan pemerintah Malaysia.
"Pemerintah RI harus mengawal proses pemutihan TKI di Malaysia, ikut aktif mengintervensi penentuan kontrak kerja dan penerbitan passpor setelah pemutihan. Karena jika hal tersebut tidak dilakukan, maka pemerintah SBY secara sengaja melakukan pembiaran praktek pemerasan dari calo ke outsourcing agen yang sewa bendera. Berapa lagi pemerasan dan pajak yang harus ditanggung para TKI," katanya. (awa/jpnn)
JAKARTA - Program pemutihan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) oleh Pemerintah Malaysia tidak menyelesaikan masalah. Justeru dengan menggalakkan program
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Perpres Kantor Komunikasi Kepresidenan Digugat ke MA, Ini 4 Pasal yang Dipersoalkan
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP