Marak, SMS Tipuan Ajakan Berbuat Mesum
Polda Metro Jaya Ingatkan Masyarakat Amankan Data
Jumat, 29 Maret 2013 – 14:00 WIB
"Ada banyak cara yang ditempuh pelaku untuk mendapatkan nomor HP. Bisa mendapatkan dari agen pulsa di pinggir jalan, mungkin tercecer atau terbuang, kemudian dimanfaatkan oleh pelaku," ucap Ajun Audie melalui keterangan tertulisnya, Jumat (29/3).
Biasanya kata Ajun Audie, pelaku mengirim pesan ke nomor sesuai dengan sim card yang dia pakai. Misalnya, pelaku pakai nomor Simpati, maka korbannya adalah pelanggan yang pakai Simpati juga. Begitu pula XL, dan lainnya.
Terlebih, menurut Audie, di era teknologi yang semakin maju ini, nomor ponsel bisa didapatkan dengan mudah. "Kalau googling saja sudah dapat dari mana saja. Dari alamat email, dari facebook dan lain-lain," jelasnya.
Karena itu Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat agar pandai-pandai mengamankan data diri. "Sebaiknya data-data informasi menyangkut diri kita jangan terlalu diumbar ke publik. Karena korban yang kurang banyak informasi, pasti tergiur dan terjadilah penipuan," terangnya.
JAKARTA - Pelanggan telekomunikasi seluler akhir-akhir ini kerap diusik dengan penipuan melalui pesan singkat (SMS). Bahkan masyarakat mulai merasa
BERITA TERKAIT
- Kondisi Terkini Andrew Andika Seusai Ditangkap Gegara Kasus Narkoba
- Andrew Andika Diamankan Bersama 5 Teman, Salah Satunya Influencer
- Pernyataan Terbaru Dirreskrimum Polda Jambi Soal Mayat Wanita Dalam Lemari
- Detik-Detik Pelaku Pencabulan Dievakuasi dari Pesantren di Bekasi
- Motif Sekelompok Pemuda Bersajam Serang Pasar Cibadak Sukabumi
- Misteri Mayat Wanita Asal Subang Ditemukan dalam Lemari di Jambi