Marc Marquez Hengkang ke KTM?
jpnn.com, CERVERA - Kontrak Marc Marquez di Honda yang habis akhir musim depan menjadi topik hangat. Juara bertahan MotoGP itu menjadi sasaran isu hengkang ke tim lain.
Yang terbaru, Motorcycle Sport mengutip keterangan seorang sumber yang menyebut juara dunia empat kali MotoGP itu sudah meneken kontrak pendahuluan dengan KTM.
Kontrak Marquez dengan Honda memang bakal kedaluarsa akhir musim depan. Meski berkali-kali menyebut Honda adalah prioritas utamanya di masa depan, namun ambisi setiap pembalap untuk merengkuh gelar juara dunia dengan motor berbeda selalu ada.
Kepala mekanik Marquez, Santi Hernandez juga mengatakan bahwa rider 24 tahun itu punya mimpi juara dengan motor berbeda. ''Marc punya bakat, kekuatan, dan dan ambisi untuk juara di atas motor lain,'' ungkapnya kepada Motorsport.
KTM jadi salah satu pilihannya. Tim yang baru melakoni debutnya di MotoGP tahun ini juga menyimpan ambisi besar menaklukkan pabrikan-pabrikan Jepang, terutama Honda. Namun upaya KTM untuk membajak Marquez tidak akan berjalan mudah. Sumber tersebut seperti dikutip dari situs otomotif Spanyol solomoto.es Marquez mematok standar tinggi jika mereka ingin menggunakan jasanya 2019.
Bukan soal uang, tapi sebuah kepastian teknis. Dalam kontrak pendahuluan tersebut, katanya, KTM harus mampu finis di posisi enam besar di delapan seri pembuka tahun depan. Selain itu, harus bisa finis di podium minimal sekali sepanjang 2018.
Hasil tersebut penting untuk memastikan bahwa motor KTM sudah cukup kompetitif untuk bersaing dengan tim-tim papan atas lainnya. Marquez sendiri sebelumnya telah memberi sinyal bahwa mengenai masa depannya di MotoGP, uang bukan perkara utama.
Paling penting adalah sebuah tim yang mampu memberinya motor juara. Sejauh ini semuanya masih sebatas rumor. KTM sendiri punya rider muda berbakat yang masih membalap di ajang Moto2 dan Moto3. Di antara yang memiliki nama besar adalah Brad Binder dan Miguel Oliviera. Namun tetap saja, jika ingin memburu gelar juara dunia pembalap berpengalaman atau berstatus juara dunia adalah keharusan.
Marc Marquez memberi sinyal bahwa uang bukan perkara, namun dia butuh tim yang bisa memberinya motor juara.
- Jadwal Lengkap MotoGP 2025, Marc Marquez Bisa Cetak Rekor
- Mantan Murid Valentino Rossi Beri Petuah kepada Pembalap Muda Indonesia, Apa Itu?
- Jorge Martin Sebut Pecco dan Marquez Jadi Pesaing Beratnya di MotoGP 2025
- Menjelang Presentasi KTM MotoGP 2025, Sang CEO Mengundurkan Diri
- Logo Estrella Galicia Menempel di Helm Marc Marquez, Red Bull?
- MotoGP 2025: Bagnaia Akui Persaingan Lebih Sengit