Mardani PKS Menilai Jokowi Tidak Nyaman Saat Mengikuti HUT ke-50 PDIP

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyoroti beberapa hal selama HUT ke-50 PDI Perjuangan yang digelar di Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta, Selasa (10/1) kemarin.
Pertama, dia merasa Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi tampak tidak merasa senang ketika mengikuti rangkaian acara tersebut.
Namun, Mardani tidak memerinci hal yang membuatnya bisa menganggap Jokowi tidak nyaman saat mengikuti HUT ke-50 PDIP.
"Sepertinya tidak nyaman," ujar legislator Komisi II DPR RI itu melalui layanan pesan, Rabu (11/1).
Legislator Komisi II itu juga menyoroti perkataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat berpidato.
Satu di antaranya, saat Megawati mengungkapkan Jokowi tidak bisa menjadi Presiden RI apabila tak diusung PDIP.
Menurut dia, perkataan tersebut bisa menjadi sinyal Megawati sebenarnya punya jasa terhadap kesuksesan mantan Gubernur DKI Jakarta di perpolitikan.
"Kedua, bisa jadi ada pesan dan maksud mengingatkan Pak Jokowi, apalagi ada pernyataan dua periode, ya, cukup dua," ujar Mardani.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak merasa senang ketika mengikuti HUT ke-50 PDIP.
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik
- Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi, Tessa Bilang Begini
- Ada Dukungan Jokowi, Persis Gagal Kalahkan 10 Pemain Semen Padang
- Bendera PSI Perorangan Berkibar di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta
- Respons Ketua KPK soal Desakan Hasto agar Memeriksa Keluarga Jokowi
- Darmizal Tegaskan Jokowi Fokus pada Kemajuan Bangsa, Bukan Partai Super Tbk