Mardiono Bikin Kecewa, Massa FKKB Bawa Keranda ke Markas PPP

jpnn.com, JAKARTA - Massa dari Forum Kader Ka'bah Bersatu (FKKB) melaksanakan demonstrasi dengan membawa keranda mayat di depan kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/6) sekitar pukul 14.45 WIB.
Empat orang dari massa lantas meletakkan keranda mayat berkain hijau dan batik cokelat di depan kantor PPP, lalu mereka bergabung dengan yang lain melaksanakan tahlilan.
Sekitar setengah jam massa FKKB yang melaksanakan tahlilan dengan dipimpin seorang kader, lalu mereka membubarkan diri.
Kordinator FKKB Mubarik MA menyebut aksi yang dilakukan pihaknya dengan membawa keranda mayat sebagai pertanda kematian PPP.
Sebab, kata dia, PPP tidak bisa menembus Parliamentary Threshold (PT) empat persen demi menuju DPR RI.
"Simbol matinya PPP, karena besok PPP sudah tidak ada lagi di parlemen, karena sudah tidak lolos dalam parliamentary threshold. Ini saya anggap PPP sudah mati,” ujar Mubarik ditemui awak media di depan kantor PPP, Jakarta Pusat, Jumat.
Dia menuntut PPP melakukan regenerasi kepemimpinan setelah Mardiono gagal membawa parpol berkelir hijau itu ke parlemen.
“Makanya, harus ada kader-kader baru.
Massa dari FKKB berdemonstrasi membawa keranda mayat di depan kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/6)
- Mardiono Tegaskan Pentingnya Kebersamaan dalam Kegiatan Bukber Kader PPP
- DPC Solo Raya Dorong Mardiono Jadi Ketum PPP 2025-2030, Ini Alasannya
- Tradisi Partai Persatuan Pembangunan Gelar Peringatan Malam Nuzululquran
- MK Batalkan Ade Sugianto Jadi Bupati Tasikmalaya Terpilih, PPP Jabar: Alhamdulillah
- Mardiono Lakukan Doa Bersama Untuk Melepas Jemaah Umrah di Kantor DPP PPP
- Mardiono Minta Kader PPP Bersatu Dukung Kebijakan Prabowo-Gibran yang Berpihak Rakyat