Maret, Bank Danamon Lunasi Pinjaman Dolar
Rabu, 25 Februari 2009 – 07:43 WIB
Dari catatan perseroan jumlah nasabah yang melakukan transaksi derivatif per 30 September 2008 55 nasabah. Sementara per 31 Desember 2008 tercatat sebanyak 31 nasabah yang melakukan transaksi derivative.
Baca Juga:
Dalam penjelasannya, perusahaan menjelaskan bahwa alasan dilunasinya pinjaman sub ordinasi senilai USD 300 juta dilakukan karena pelunasan telah direncanakan sejak tahun lalu.
"Perseroan telah merencanakan pelunasan sejak tahun lalu dan telah mengalokasikan dananya. Selain itu, perrseroan bermaksud menunjukkan komitmen kepada para pemegang pinjaman sub ordinansi, di samping biaya step up coupon interest rate setelah tahun ke-5 yang dapat membebani perusahaan bila tidak dilakukan pelunasan," sebutnya.
Sumber pembiayaan yang dilakukan untuk pelunasan tersebut dilakukan dari likuiditas internal perusahaan yang masih baik. "Perseroan telah memupuk dana untuk keperluan tersebut," imbuhnya.
JAKARTA- Kontroversi mengenai kerugian derivatif yang diderita oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk terus disoroti. Emiten perbankan tersebut memastikan
BERITA TERKAIT
- Digitalisasi Transaksi Bikin Pencatatan Lebih Presisi, Permudah Pengajuan Kredit
- Transaksi Modal dan Finansial Melonjak, Neraca Pembayaran Indonesia Surplus
- Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
- Pelindo Terus Bangun Kesadaran Lingkungan di Kawasan Pesisir
- Dreame Indonesia Hadirkan Inovasi Lewat Flagship Store Pertama
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi