Mari Bersama Perangi Hoaks Seputar Vaksin Covid-19
Jumat, 18 Desember 2020 – 04:40 WIB

Ilustrasi vaksinasi COVID-19. Foto: Ricardo/JPNN.com
Ada juga tudingan menyebutkan MUI melarang penggunaan vaksin yang didatangkan dari Tiongkok. Padahal, MUI tidak pernah menyampaikan pernyataan itu.
"Dalam setiap narasi hoaks, ada beberapa trigger words yang kerap disampaikan yakni tidak halal, berbahaya bagi kesehatan, rekayasa elite global, settingan tiongkok dan narasi politis. Poin-poin ini perlu disikapi secara serius oleh pemerintah. Jadi masyarakat lebih percaya hoaks ketimbang klarifikasi yang diedarkan (pemerintah-red),” serunya.(chi/jpnn)
Pemerintah dan masyarakat perlu berkolaborasi untuk memerangi hoaks agar Indonesia segera keluar dari pandemi.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- IRT di Inhu Mengaku Dibegal, Saat Diselidiki Polisi, Ternyata
- Mahasiswa Imbau Masyarakat Jangan Terprovokasi Hoaks di Medsos
- Akademisi Sebut Hoaks Hambat Perkembangan Generasi Indonesia Emas 2045
- Kabupaten Garut Butuh 10 Ribu Dosis Vaksin PMK untuk Atasi Wabah
- Minta Pengusutan Hoaks Tendensius ke Kapolri, PP GPA: Jika Dibiarkan Memicu Konflik
- Hanya Demi Popularitas, Konten Kreator Asal Malaysia Buat Informasi Palsu