Mari, Meneruskan dan Mengoreksi Sukarno
Hasan Aspahani
Senin, 26 Januari 2015 – 13:54 WIB
IBU Megawati yang saya hormati dan kagumi, saya menghormati dan mengagumi Anda sebagaimana saya mengagumi Bung Karno, ayah biologis dan ideologis Anda.
Saya selalu membayangkan saat-saat Anda mendampingi Bung Karno menyusun pidato, mengambilkan buku-buku referensi yang diperlukan oleh beliau, mengambilkan buku lain, lalu mengembalikannya lagi.
Saya selalu mencoba merasakan betapa beratnya tugas Anda ketika harus selalu tersenyum ketika menari di depan tamu-tamu resmi negara, sementara Ibu Fatmawati memutuskan untuk meninggalkan Istana.
Baca Juga:
IBU Megawati yang saya hormati dan kagumi, saya menghormati dan mengagumi Anda sebagaimana saya mengagumi Bung Karno, ayah biologis dan ideologis
BERITA TERKAIT
- Refleksi Akhir Tahun 2024 Tentang Penegakan Hukum di Indonesia
- Darurat Penyelamatan Polri: Respons Terhadap Urgensi Pengembalian Reputasi Negara Akibat Kasus Pemerasan DWP 2024
- Mengenang Thomas Stanford Raffles, Perintis Resident Court Dalam Sistem Juri di Hindia Belanda
- Menolak Lupa!: Pentingnya Pilkada Langsung Dalam Kehidupan Demokrasi Bangsa Indonesia
- Mengkaji Wacana Wadah Tunggal KPK Dalam Pemberantasan Korupsi
- Quo Vadis Putusan MK Soal Kewenangan KPK Dalam Kasus Korupsi TNI: Babak Baru Keterbukaan & Kredibilitas Bidang Militer