Maria Selena Tak Sungkan Obrolkan Payudara

Maria Selena Tak Sungkan Obrolkan Payudara
Puteri Indonesia 2011 Maria Selena saat menunjukkan Ribbon Breast Cancer (Pita Kanker Payudara) di Hard Rock Cafe, Jakarta. Maria Selena mendukung Kampanye Kanker Payudara. Bagi Selena Kampanye ini sangat bermanfaat bagi perempuan untuk menjaga bahaya kanker payudara. FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS

"Sadar sejak dini itu harus. Caranya sederhana, mulai memeriksa payudara kita sendiri. Memakai produk pencegah kanker juga bisa. Sebab, kalau payudara sudah dirawat, kan risiko kena kanker lebih kecil," terangnya.

Dia melakukan hal itu sejak SMP. Kebetulan, dia punya hobi membaca. Tentang bahaya kanker diketahui Selena dari artikel-artikel di majalah. "Sebenarnya saya tidak mengetahui secara mendalam. Tapi, intinya saya tahu, apa akibat dari kanker ini," lanjutnya.

Beruntung, dia sangat suka olahraga. Malah dulu, waktu SMP dan SMA, dia pernah menjadi atlet. Jadi, kebiasaan hidup sehat bukan hal susah untuknya. Sebab, hidup sehat menjadi cara yang paling sederhana untuk mencegah penyakit apa pun. "Olahraga, menjaga pola makan, dan mengonsumsi makanan sehat. Hindari merokok dan alkohol. Itu semua sangatlah penting," ucapnya.

Selena pernah bertemu dengan survivor yang payudaranya harus diangkat. Itu terjadi karena kanker sudah menyebar. "Kalau sampai seperti itu, kan sedih. Payudara kan identitas perempuan dan kecantikan perempuan," ujarnya.

SETELAH dinobatkan menjadi Putri Indonesia awal bulan ini, Maria Selena mendapat tugas pertamanya. Dia harus berbicara tentang kanker payudara. Seperti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News