Marinir Bergerak ke Kawasan Patung Kuda, Tak Ada Tembakan Gas Air Mata
jpnn.com, JAKARTA - Aparat TNI mengantar pulang sekelompok remaja yang masih tersisa di Kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha setelah mereka tidak membubarkan diri usai aksi melebihi waktu 18.00 WIB.
Tak ada tembakan gas air mata dari petugas keamanan dalam aksi yang dilakukan pada Selasa (20/10).
"Bapak-bapak tentara akan mengawal adik-adik semua hingga selamat. Pulang selamat kembali ya. Adik-adik kita mau kawal pulang. Ayo marinir itu diantar pulang," kata Dandim 0501/JP BS Kolonel Inf Luqman Arief dari mobil komando.
Tak lama anggota dari TNI pun menghampiri anak-anak remaja itu agar bergerak dan membubarkan diri dari sekitar Patung Kuda Arjuna Wiwaha.
Pada pukul 18.05 WIB, kondisi di sekitar Kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha pun terpantau kondusif.
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana dan Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit pun segera menyisir lokasi usai kondisi berangsur kondusif.
Dudung pun mengatakan dalam pengamanan aksi pihaknya memang mengedepankan tindakan yang humanis.
"Kami sama-sama dengan kepolisian, jadi kami harapkan tidak adalah istilahnya tindakan yang represif sehingga kesadaran antara masyarakat ini semakin meningkat, yang penting aspirasi sudah disampaikan," ujar Dudung.
Prajurit marinir menemui sekelompok remaja yang masih tersisa di Kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha.
- Kerja Kapolda Metro dapat Sorotan Buntut Kasus DWP
- Kasus Pemerasan di DWP, LBH Jakarta Sebut Kapolda Metro Jaya Harus Ikut Bertanggung Jawab
- Irjen Karyoto Nyatakan Kesiapan dalam Menerima Kritik
- Jenderal Polri Bintang Dua Ini Tegaskan Kasus Firli Bahuri Segera Tuntas
- Buntut Pemerasan Penonton DWP, Kapolda Metro Jaya Mutasi Besar-besaran
- Heboh Insiden Carok Pendukung Cabup, Brimob Hingga Marinir Dikerahkan ke Sampang