Marinir Diserang KKB Lagi, Brigjen Izak Ungkap Alasan Tak Kejar Egianus Kogoya Cs

Berdasar laporan yang diterimanya, insiden penembakan tersebut tidak berpengaruh terhadap aktivitas penerbangan di Bandara Kenyam.
Brigjen Izak mengatakan, dari laporan terungkap ada tiga pesawat yang mendarat di Bandara Kenyam.
Sebelumnya, pada Sabtu (26/3) petang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya menyerang pos Satgas Muara dan Pesisir (Mupe) yang berada di Quary Bawah, di Kampung Traslala, Distrik Kenyam, Nduga, Papua.
Saat itu KKB menyerang Pos Satgas Mupe TNI dari berbagai arah.
"Mereka (anggota Satgas Mupe) diserang dari berbagai arah hingga menyebabkan jatuhnya 10 korban, " jelas Pangemanan
Siaran pers Dinas Penerangan TNI AL menjelaskan, saat diserang KKB, 35 prajurit Korps Marinir TNI AL membalas menembak dan mengejar pelaku penyerangan.
Serangan KKB menyebabkan dua prajurit Marinir gugur dan delapan prajurit Marinir dari Yonif Marinir 3 terluka.
Pengemanan mengatakan dua personel Marinir yang meninggal ialah Letda Marinir Muhammad Iqbal dan Pratu Marinir Wilson Anderson Here. Letda Iqbal menjabat sebagai komandan peleton. (antara/sam/jpnn)
KKB di Papua melakukan serangan lagi, kali ini Pos Koteka yang dijaga anggota Marinir menjadi sasaran. Simak keterangan Brigjen Izak Pangemanan.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB