Mario Rivaldi, Putra Petir Kreator Sepeda Motor Listrik

Belum Lahir Sudah Dipesan 1.000 Unit oleh PLN

Mario Rivaldi, Putra Petir Kreator Sepeda Motor Listrik
Mario Rivaldi (dua dari kiri), usai pertemuan dengan Presiden SBY (kiri) dan Menteri BUMN Dahlan Iskan (kanan) di Istana Negara Jogja 25 Mei 2012 lalu. Foto; Abror Rizki/Rumgapres

Mario punya cerita unik seputar perkenalan pertamanya dengan Dahlan. Saat itu, pada 2010, dirinya mengirim surat ke PLN untuk mengabarkan rencana uji coba ABYOR. Dia juga mengundang beberapa pejabat PLN yang bekerja sama dengan dirinya dalam pembuatan charging listrik.

"Beberapa hari kemudian, ada seseorang yang menelepon ke handphone saya, bilang dari PLN. Saya tanya, ini petugas PLN dari bagian atau divisi apa? Dia kemudian bilang namanya Pak Dahlan. Dia menanyakan rencana uji coba motor listrik. Waktu itu saya belum sadar. Saya kira Pak Dahlan itu salah satu staf atau karyawan PLN. Setelah selesai pembicaraan, barulah beberapa kenalan saya di PLN menelepon dan mengatakan bahwa yang menelepon barusan adalah Pak Dahlan, Dirut PLN," ceritanya lantas tertawa.

 

Yang membuat Mario lebih bersemangat adalah kedatangan Dahlan dalam uji coba di sebuah sirkuit balap motor di Bandung. Selain Dahlan, hadir beberapa pejabat dari Kementerian Ristek, LIPI, dan Polri.

 

Uji coba dilakukan seharian. Kebetulan, hari itu cuaca cukup terik, tapi sorenya hujan, sehingga pas sekali untuk uji coba. Hasilnya, ABYOR bisa melaju hingga 200 kilometer untuk sekali pengisian baterai atau charge dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam.

Di antara lima Pandawa Putra Petir, ada sosok muda bernama Mario Rivaldi. Dialah kreator ABYOR, sepeda motor listrik pertama produk asli Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News