Marissa Haque: Rano Karno Kroni Atut
jpnn.com - JAKARTA -- Mantan rival Ratut Atut Choisiyah, Marissa Haque, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan pengejaran terhadap kasus dugaan korupsi di Banten.
Menurutnya korupsi di Provinsi Banten tidak hanya dilakukan oleh Partai Golkar. Istri Ikang Fawzi itu menyebut, PDI Perjuangan Banten juga layak dikejar oleh KPK. "Rano Karno masih paket bagian dari kroni Atut," kata Marissa Haque kepada JPNN.Com via Short Messages Services (SMS), Jumat (20/12).
Marissa mengaku menyaksikan bagaimana PDI Perjuangan Banten sangat bergantung pada uang hasil korupsi Atut Dkk. Konon, kata dia, nilai korupsi yang melibatkan PDI Perjuangan cukup besar, yakni hampir Rp4 triliun. Data itu diperoleh Marissa dari beberapa sumber di KPK.
"Saya saksikan bagaimana PDIP Banten tergantung sepenuhnya dari uang korupsi Atut dkk. PDIP harus turut diperiksa/diuraikan keterlibatannya dalam korupsi maha dahsyat," bebernya.
Bukan hanya PDI Perjuangan Banten yang diungkit Atut, wanita yang juga mantan aktris ini ikut menyebut Pramono Anung dan Megawati Soekarno Putri sebagai pihak yang patut diperiksa KPK. "Megawati harus dikejar, berapa besar melalui Pramono Anung masuk ke kas mereka dari Golkar Banten?" terangnya. (abu/jpnn)
JAKARTA -- Mantan rival Ratut Atut Choisiyah, Marissa Haque, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan pengejaran terhadap kasus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemprov Jateng Mulai Uji Coba Makan Bergizi Gratis di 3 Daerah Ini
- Menhut Raja Juli & Jaksa Agung Siap Sikat Habis Bisnis Ilegal di Kawasan Hutan
- A2KPI Desak Percepatan Penyusunan Rencana Aksi Nasional Kanker Payudara
- Datangi Rumah Penerima Manfaat, Wamensos Agus Jabo Bilang Begini
- Soal Royalti ke PT Timah, Eks Dirjen Minerba Jelaskan Begini
- Mardani Maming Disebut Korban Mafia Peradilan, Akademisi Antikorupsi Suarakan Pembebasan