Mark Zuckerberg Mengaku TikTok Sebagai Ancaman Serius Bagi Bisnis Meta

Pada waktu yang hampir bersamaan, Meta (saat itu masih bernama Facebook) berhenti melaporkan jumlah pengguna Facebook secara terpisah dalam laporan kuartalnya, dan menggantinya dengan metrik “family of apps” yang mencakup Instagram dan WhatsApp.
Langkah itu diyakini bertujuan menyamarkan perlambatan pertumbuhan aplikasi utama Meta.
Mark Zuckerberg juga mengemukakan pernyataan terkait efek koneksi dalam media sosial.
Menurut dia, saat ini aplikasi media sosial tak lagi terlalu bergantung pada koneksi antarteman dan keluarga untuk bertumbuh.
“Aplikasi sekarang lebih berfungsi sebagai mesin penemuan konten. Orang-orang bisa membawa konten itu ke aplikasi pesan,” ujar Zuckerberg
Namun, di sisi lain, Facebook juga tengah mencoba kembali ke akarnya dengan kembali menekankan efek koneksi tersebut. (techcrunch/ant/jpnn)
CEO Meta Mark Zuckerberg blak-balakan mengakui kesuksesan TikTok sebagai ancaman serius bagi bisnis Meta.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Akun Instagram Diretas, Ridwan Kamil Langsung Lapor ke META & Bilang Begini
- Meta Kembangkan Instagram Khusus iPad? Patut Ditunggu!
- TikTok For Artists Memudahkan Musisi Mempromosikan Lagu
- Video Reels di Instagram Sudah Bisa Dipercepat, Begini Caranya
- Pembaruan Pada Tab Friends Sebagai Penebusan 'Dosa' Facebook
- Altair Dialogue Resmi Berdiri, Targetkan Jadi Rumah bagi Ribuan Streamer