Marquez Inginkan Kemenangan
Meski Finis Kedua, Tetap di Jalur Juara
ALCANIZ - Marc Marquez tidak butuh kemenangan lagi untuk mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2013. Terus finis di urutan kedua sudah lebih dari cukup bagi pembalap Repsol Honda itu untuk menjaga jarak dengan Jorge Lorenzo (Yamah Factory Racing) yang menguntit di urutan kedua.
Namun, bukan Marquez kalau tidak turun ke lintasan untuk memburu victory. Apalagi, akhir pekan ini lomba diselenggarakan di kandang sendiri, Sirkuit Aragon, Spanyol.
Hingga seri ke-13, Marquez memimpin klasemen dengan 253 poin. Dia unggul 34 poin atas Lorenzo yang berada di urutan kedua. Kalau Lorenzo selalu menang pada lima lomba tersisa, dia akan mengoleksi 344 poin di akhir musim nanti.
Itu berarti Marquez hanya membutuhkan 92 poin agar tidak terkejar oleh Lorenzo. Poin tersebut bisa didapat dari tiga kali finis kedua dan dua kali finis ketiga (menang 25, kedua 20, ketiga 16).
Bagi Marquez, menang di kandang tidak hanya mempercepat jalannya mengamankan gelar juara. Hasil itu juga untuk memuaskan para penggemarnya. Sebagaimana diketahui, meski begitu perkasa di puncak klasemen, selama ini belum sekali pun Marquez menang di kandang sendiri di kelas utama. Di Jerez, Marquez hanya mampu finis di urutan kedua. Sedangkan di Catalunya, dia justru finis di urutan ketiga.
"Rasanya pasti bakal menyenangkan. Pulang untuk balapan di hadapan para fans di Aragon pekan ini," kata Marquez sebagaimana dikutip Crash.
Meski Lorenzo mendominasi dua lomba terakhir, Marquez percaya diri peluangnya untuk menang akhir pekan ini cukup besar. "Sirkuit ini adalah favorit saya. Memiliki kesulitan teknis di bagian awal dan terakhir. Di sana pembalap harus kuat saat menikung," kata rookie berusia 20 tahun itu.
Konfidensi Marquez tidak terlepas dari penampilan hebatnya di Aragon ketika masih berlaga di Moto2. Menang pada 2011 dan finis kedua tahun lalu.
"Kami memiliki catatan yang bagus di sana. Sekarang saya berharap agar bisa mengulangi itu lagi. Kami juga sudah menguji sirkuit itu dengan mesin MotoGP. Paling tidak, kami memiliki data-datanya," paparnya.
Soal Yamaha yang semakin cepat dengan menggunakan seamless shift gearbox, Marquez tidak khawatir. Honda dia sebut juga telah menemukan setelan yang lebih baik untuk mengimbangi kecepatan Yamaha. Salah satu buktinya adalah sukses Marquez menjadi yang tercepat dalam sesi uji coba di Misano.
ALCANIZ - Marc Marquez tidak butuh kemenangan lagi untuk mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2013. Terus finis di urutan kedua sudah lebih dari
- Man City Vs Everton: Haaland Gagal Penalti, Penonton Kecewa
- Piala AFF 2024: Pelatih Thailand tak Ingin Seperti Timnas Indonesia
- MotoGP 2025, Tim Aprilia Diperkuat Direktur Teknis Baru
- Persis Solo vs Persib: Bojan Hodak Buka Peluang Memainkan Robi Darwis dan Kakang
- Liga Inggris: Arne Slot Mewaspadai Leicester City Era Ruud van Nistelrooy
- Skuad Persib Terkejut Kehilangan Dokter Menjelang Kontra Persis Solo